CARI YANG DIBUTUHKAN - SEARCH ENGINE

Tuesday, March 26, 2013

Premi Dua Asuransi Jiwa Tumbuh di Atas Industri



Manajemen CIMB Sun Life dan Commonwealth Life boleh bernafas lega, karena berhasil mencapai pertumbuhan premi diatas 15% sepanjang 2012, padahal secara rata-rata premi industri asuransi jiwa tumbuh 7%.

Per Desember 2012. asuransi jiwa CIMB Sun Life berhasil mencatatkan premi kotor sebesar Rp 1,08 triliun atau meningkat 15% dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara Commonwealth Life mencatatkan perolehan premi kotor Rp 1,65 triliun atau tumbuh 36% selama tahun lalu.

Presiden Direktur CIMB Sun Life, Vivien Kusumowardhani mengatakan, pencapaian hasil tersebut membuktikan kalau perusahaannya sebagai pemain baru mampu bersaing di industri. Penompang pertumbuhan CIMB Sun Life berasal dari hasil premi baru sebear Rp 1,04 triliun, naik 4% dibandingkan tahun sebelumnya Rp 908 miliar.

CIMB Sun Life mempunyai total 20 produk yang beredar di pasaran. Penompang lainnya adalah potensi pasar yang bisa digarap masih luas, antara lain dengan menyasar nasabah Bank CIMB Niaga, dan memasarkan produknya melalui cabang-cabang bank CIMB Niaga, telemarketing serta dibundel dengan produk bank dan agen.

Sementara untuk tingkat kesehatan atau risk based capital (RBC) CIMB Sun Life tahun lalu mencapai 383% dengan total aset Rp 1,83 triliun. Adapun pendukung pertumbuhan premi Commonwealth Life berasal dari produk unit link, walaupun pamor produk ini mulai memudar, porsi unit link di Commonwealth mencapai 70% dari total premi, dan sisanya produk tradisional. Unit link tumbuh 30%, seperti dikatakan oleh Agus Setiawan, Direktur Teknik Commonwealth. Faktor lain adalah banyaknya agen penjual Commonwealth Life, yang tahun lalu mencapai 8,000 orang dan tahun ini akan dikerek menjadi 10.000 orang.

Kontribusi agen terhadap total premi adalah 35%, bancassurance 35%dan 30% dari direct marketing serta asuransi kumpulan. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga akhir 2012, premi asuransi jiwa hanya tumbuh 7% menjadi Rp Rp 103,51 triliun, sementara premi asuransi umum dan reasuransi naik 10% menjadi Rp 42,9 triliun dan asuransi sosial tumbuh 15,5% jadi Rp 7,79 triliun, asuransi PNS/TNI/Polri tumbuh normal dengan kenaikan 28,3% menjadi Rp 17,3 triliun.

No comments:

Post a Comment

Please Comment Here